TNI dan DP2KBP3A Lombok Barat Bersinergi Wujudkan Keluarga Sehat di Dasan Geria

Lombok Barat – Komando Distrik Militer (Kodim) 1606 Mataram kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat melalui program non-fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126. Kali ini, Kodim menggandeng Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Lombok Barat untuk melaksanakan penyuluhan dan pelayanan Keluarga Berencana (KB) di Aula dan Polindes Desa Dasan Geria, Kecamatan Lingsar, Rabu (15/10/2025).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Camat Lingsar, Marzuki, S.A.P., yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi antara TNI dan pemerintah daerah.

“Program TMMD sangat membantu masyarakat, bukan hanya dari segi pembangunan fisik, tetapi juga pemberdayaan dan edukasi seperti penyuluhan kesehatan dan stunting hari ini. Ini langkah nyata menuju Indonesia Emas 2025 dalam mencetak generasi berkualitas, Indonesia maju, dan Lombok Barat sejahtera dari desa,” ujarnya.

Senada, Kepala Bidang (Kabid) Keluarga Berencana (KB) DP2KBP3A Lombok Barat, Agus Sutrisman, M.Kes., menyampaikan apresiasi atas sinergi bersama Kodim 1606 Mataram.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan Kodim dalam pelayanan KB gratis, termasuk pemasangan dan pelepasan implan serta IUD. Semua ini demi mewujudkan keluarga sehat dan produktif,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Dasan Geria, Fahrul Aziz, menuturkan bahwa program TMMD membawa perubahan besar bagi warganya.

“Sebelumnya, warga yang ingin berobat ke Polindes harus digotong karena akses jalan sulit. Sekarang berkat TMMD, jalan sudah terbuka dan pelayanan kesehatan bisa lebih cepat dijangkau,” katanya haru.

Di tempat yang sama, Ni Nengah Yudihartati, A.Md.Keb., Bidan Desa Giri Madia UPT Puskesmas Sigerongan menegaskan bahwa seluruh layanan kesehatan dalam kegiatan ini diberikan gratis bagi masyarakat.

“Mulai dari pemeriksaan umum hingga pemasangan KB Implan dan IUD, semua tanpa biaya,” ujarnya.

Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan keluarga, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara TNI dan pemerintah daerah mampu membawa perubahan positif dan berkelanjutan di pedesaan.

Senyum Hj Misnah makin sumringah, Kodim 1606 Mataram wujudkan impiannya

Lombok Barat – Senyum terpancar dari wajah Hj. Misnah (52), seorang pembuat gula aren asal Desa Giri Madia. Ia tak menyangka, impiannya untuk memiliki akses jalan layak menuju kebun arennya akhirnya terwujud berkat program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126, Komando Distrik Militer (Kodim) 1606 Mataram yang membuka jalan penghubung sepanjang ±2 kilometer antara Desa Dasan Geria dan Desa Giri Madia, Kecamatan Lingsar Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Selasa (14/10/2025).

Sebelum ada jalan ini, Hj. Misnah (52) membutuhkan waktu 25 hingga 30 menit untuk menempuh perjalanan dengan sepeda motor menuju kebunnya. Kini, setelah jalan TMMD terbuka, jarak itu dapat ditempuh hanya dalam 5 hingga 10 menit saja.

“Alhamdulillah, sekarang jauh lebih mudah. Dulu kalau hujan jalan licin sekali, susah bawa hasil gula. Sekarang lancar, bisa kirim lebih cepat ke pasar,” ungkap Hj. Misnah penuh syukur.

Kepala Desa Giri Madia yang diwakili oleh Sekretaris Desa (Sekdes) menambahkan, keberadaan jalan baru ini membuka peluang ekonomi baru bagi warga di dua desa. “Selain membantu petani gula aren, akses ini juga membuka potensi bagi warga lain untuk mengembangkan hasil bumi dan UMKM,” ujar Saharudin.

Sementara itu, Babinsa Desa Giri Madia Serma N. G. Manafe, menegaskan bahwa kegiatan TMMD ini bukan sekadar membangun fisik, tetapi juga memperkuat semangat gotong royong dan kebersamaan antara TNI dan masyarakat. “Kami ingin pembangunan ini dirasakan langsung manfaatnya oleh rakyat, terutama mereka yang menggantungkan hidup dari hasil bumi,” tegasnya.

Pembangunan jalan ini menjadi bukti nyata komitmen TNI untuk hadir di tengah masyarakat, memperkuat konektivitas desa, dan membuka harapan baru bagi para petani seperti Hj. Misnah yang kini bisa bekerja dengan lebih efisien dan sejahtera.

Puluhan Ompreng MBG Mubazir

Lombok Barat – Puluhan ompreng Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi mubazir karena tidak disantap habis oleh para siswa. Hal itu ditemukan saat Satuan Tugas (Satgas) untuk Koordinasi dan Percepatan MBG Kabupaten Lombok Barat mengunjungi SDN 1 Telagawaru Kecamatan Labuapi, Jum’at (3/10/2025).Menu yang disajikan oleh salah satu yayasan pengelola SPPG adalah roti tawar dengan saus tomat kemasan, plus sepotong ayam fillet dengan sayur kacang dan buncis rebus.

“Dari ratusan ompreng yang menjadi jatah sekolah itu, baru lima puluh persen yang dibagikan. Mungkin karena anak-anak kurang suka roti dan sayur, jadi masih banyak yang tidak dimakan,” ujar Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Barat, Heny Murdiati saat berkunjung ke sekolah tersebut.

Di kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat, H. Ilham berharap para guru bisa mengambil peran untuk memantik selera anak dalam menyantap MBG.

“Di situ peran para guru agar memberikan edukasi gizi kepada anak-anak agar mau menyantap makanan, terutama sayur mayur karena kandungan gizi dalam sayuran sangat tinggi,” ujarnya.

Sebelumnya Ketua Satgas MBG Lombok Barat, H. Saepul Akhkam saat mengunjungi SPPG tersebut memang mensinyalir bahwa makanan yang disajikan akan kurang menggugah selera anak-anak.

“Bagaimana anak-anak mau menikmati MBG jika menunya seperti itu? Harusnya pihak SPPG tidak hanya menggugurkan kewajiban dengan hanya memperhitungkan aspek kandungan gizi. Ngapain bergizi jika tidak dimakan? Mubazir,” ketusnya.

Untuk itu Akhkam menghimbau agar pihak SPPG melakukan pengecekan terhadap penerimaan para siswa terhadap MBG yang disuguhkan. Lebih khusus lagi ke pihak sekolah, Akhkam menyarankan agar limbah makanan dikembalikan kepada pihak SPPG. “Biar mereka tahu MBG-nya tidak dimakan karena tidak disuka,” ujarnya.

Kejadian itu sangat berbeda dengan kondisi di SDN 2 Montong Are. Di tempat itu, MBG yang disajikan disantap dengan lahap oleh para siswa. Saat itu SPPG yang menjadi penyedia menyajikan nasi putih dengan lauk sayur, ayam kecap, dan susu.Terkait dengan proses mengolah makanan, Sekretaris Daerah mewanti-wanti pihak SPPG agar memperhatikan durasi waktu saat makanan siap disajikan.

“Kemenkes punya SOP. Tidak boleh makanan itu tidak dimakan paling lama 3 jam. Jadi SPPG harus memperhatikan itu. Jangan sampai karena terlalu lama di makan sejak matang, justru bisa terkontaminasi,” tegas H. Ilham.Berdasarkan pengalaman keracunan di beberapa sekolah lainnya, imbuh Ilham, makanan bisa jadi basi atau ada bakteri yang masuk ke Makanan.

“Dua hari yang lalu, Satgas menerima laporan. Ada sebuah madrasah yang menerima MBG di makanan belatung, baik di nasi maupun ayam yang akan dimakan oleh anak-anak. Untungnya disadari dari awal. Bagaimana kalau tidak? Bagaimana kalau berakibat fatal bagi anak-anak,” ujarnya tinggi.

Dalam kesempatan Satgas di hari ini mengunjungi 3 dapur SPPG dan 2 sekolah penerima. Selama kunjungan itu, ada 2 SPPG beroperasi seperti biasa dan 1 SPPG yang berhenti sementara.

“Kita akan rutin sidak SPPG dan berkunjung ke sekolah. Kita ingin semua SPPG bertanggung jawab atas MBG yang disajikannya. Program ini sangat mulia. Jangan sampai salah prosedur dan berakibat fatal bagi anak-anak yang menjadi sasaran MBG ini,” pungkas Ilham.

Semarak HARHUBNAS 2025, KSOP Lembar Gelar Rangkaian Kegiatan ‘Bakti Transportasi untuk Negeri’

Lembar, Lombok Barat – Insan perhubungan di Pelabuhan Lembar, Nusa Tenggara Barat, menyambut Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2025 dengan penuh semangat melalui serangkaian kegiatan kolaboratif yang mengusung tema nasional, “BAKTI TRANSPORTASI UNTUK NEGERI”. Dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Lembar, Syamsurizal, kegiatan ini berlangsung sepanjang bulan September 2025 dengan fokus ganda: mempererat silaturahmi antar insan perhubungan dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat maritim dan lingkungan.

Rangkaian kegiatan Harhubnas 2025 yang dipusatkan di Kantor KSOP Lembar ini mencerminkan semangat kolaborasi. Sejumlah lomba olahraga digelar untuk mempererat kebersamaan antar instansi dan perusahaan yang beroperasi di Pelabuhan Lembar, meliputi lomba tenis meja (tunggal dan ganda), lomba tarik tambang, dan lomba bulu tangkis (Badminton). Selain itu, untuk mendorong kreativitas dan promosi keselamatan, diselenggarakan pula Lomba Video Reel Instagram serta Lomba Perusahaan Terbaik dalam beberapa kategori di lingkungan Pelabuhan Lembar.

Bakti Sosial dan Kepedulian Lingkungan

Sebagai wujud nyata ‘Bakti Transportasi untuk Negeri’, KSOP Lembar juga menggelar agenda bakti sosial yang menyentuh langsung masyarakat maritim sekitar. Program ini mencakup donor darah dan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat maritim, menunjukkan kepedulian terhadap kesehatan komunitas pelabuhan.

Aspek kelestarian lingkungan juga menjadi perhatian utama dengan dilaksanakannya Aksi Bersih-bersih Pantai Cemara dan penanaman 500 bibit mangrove di area pesisir. Upaya ini merupakan komitmen insan perhubungan dalam menjaga ekosistem laut dan pesisir.

Peningkatan Keselamatan Pelayaran

Dalam rangka meningkatkan keselamatan berlayar, KSOP Lembar juga melaksanakan sejumlah kegiatan penting seperti pemberian life jacket (jaket pelampung) secara gratis kepada nelayan di sekitar pelabuhan, penyerahan Pas Kecil kepada kapal-kapal nelayan, serta sosialisasi keselamatan berlayar. Langkah-langkah ini bertujuan memastikan para nelayan dapat melaut dengan aman dan memiliki kelengkapan dokumen yang sesuai.

Puncak perayaan yang ditunggu-tunggu adalah acara Fun Walk bersama yang melibatkan seluruh insan perhubungan dan masyarakat. Acara ini ditutup dengan pengundian berbagai hadiah menarik, menjadi simbol kebersamaan dan kegembiraan di penghujung rangkaian peringatan Harhubnas.

Kepala KSOP Kelas III Lembar, Bapak Syamsurizal, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Harhubnas bukan hanya perayaan, tetapi momentum untuk merefleksikan dan memperkuat komitmen sebagai pelayan publik di sektor transportasi.

“Tema ‘BAKTI TRANSPORTASI UNTUK NEGERI’ adalah panggilan bagi kita semua untuk terus bekerja keras, memberikan pelayanan terbaik, dan memastikan keselamatan serta konektivitas. Seluruh rangkaian kegiatan, dari kompetisi olahraga hingga bakti sosial dan lingkungan, adalah manifestasi nyata dari bakti insan perhubungan Pelabuhan Lembar kepada bangsa dan negara,” ujar Bapak Syamsurizal.

Dengan terlaksananya rangkaian kegiatan ini, KSOP Lembar berharap semangat Harhubnas 2025 dapat terus menginspirasi peningkatan kualitas pelayanan transportasi serta menumbuhkan kesadaran kolektif akan pentingnya peran transportasi dalam pembangunan nasional.

Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III Dukung Swasembada Pangan 2025 di Lombok Barat

Lombok Barat – Polres Lombok Barat mendorong capaian swasembada pangan lewat Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III yang digelar Sabtu (27/9/2025), di Dusun Batu Samban, Desa Lembar Selatan.

Kegiatan yang dimulai pukul 11.00 WITA ini juga dirangkaikan dengan Gerakan Pangan Murah, bertujuan meningkatkan pasokan jagung nasional dan menjaga harga tetap stabil.

Pelaksanaan Panen Raya di Dua Lokasi Strategis

Secara bersamaan, Polres Lombok Barat melaksanakan panen jagung di Kecamatan Lembar dan Sekotong dengan estimasi hasil mencapai 20 ton. Di Dusun Batu Samban, jagung panen kuartal III dipetik langsung oleh petani bersama jajaran Polres. Tim panen bergerak rapi mengikuti protokol keamanan, memastikan setiap tongkol jagung terkumpul dalam kondisi baik dan siap dijual Bulog.

Dalam sambutannya, Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., menekankan pentingnya ketahanan pangan sebagai bagian dari target 100 hari kerja Presiden.

“Panen Raya ini merupakan wujud sinergi kami dengan petani. Hasil jagung kuartal III akan memperkuat stok pangan nasional. Kami bersyukur program ini sudah berjalan di tiga lokasi di Lombok Barat,” ujar AKBP Yasmara Harahap.

Ia menambahkan bahwa jagung yang memenuhi standar akan langsung dibeli Perum Bulog, sekaligus menjaga harga di tingkat petani.

Kepala Dinas Pertanian Lombok Barat Damayanti Widianingrum menjelaskan potensi jagung di kabupaten ini. “Lobar memiliki 10.800 hektar lahan jagung dengan produktivitas rata-rata 7,2 ton per hektar. Dalam setahun, total produksi mendekati 92 ton. Bulog menawarkan harga Rp 5.500 per kilogram, namun petani boleh menjual ke pasar lain bila mendapat harga lebih tinggi. Setelah panen raya ini, ada 2 ton jagung yang akan kami beli dengan harga Rp 6.400 per kilogram,” ujarnya.

Proses Panen dan Gerakan Pangan Murah

Panen berjalan terkoordinasi dengan anggaran keamanan dari Polres. Petani dan tamu undangan melakukan foto bersama setelah panen simbolis. Sesi selanjutnya difokuskan pada Gerakan Pangan Murah, di mana jagung dan kebutuhan pokok lain dijual dengan harga subsidi untuk masyarakat kurang mampu.

Penyerahan hasil panen secara simbolis dilakukan oleh Kapolres kepada pihak Bulog Lembar. Dua ton jagung diserahkan di hadapan para petani dan pejabat. “Saya ucapkan terima kasih kepada petani yang telah menjaga kualitas hasil panen. Semoga kemitraan dengan Bulog terus terjalin,” kata Kapolres.

Deklarasi Melalui Zoom Meeting Nasional

Setelah penyerahan simbolis, kegiatan dilanjutkan dengan Zoom Meeting yang disiarkan langsung oleh Mabes Polri. Kegiatan ini menghubungkan Lombok Barat dengan daerah lain, termasuk Kabupaten Ogan Komering Ilir, Provinsi Sumatera Selatan, sebagai bagian rangkaian Panen Raya Jagung Serentak.

Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III di Lombok Barat membuktikan komitmen Polres dan mitra kerja dalam mendukung cita-cita swasembada pangan. Pengawasan ketat, kepedulian terhadap harga petani, serta Gerakan Pangan Murah menjadi kolaborasi penting menjaga stabilitas pasokan dan harga. Kegiatan yang berakhir pukul 13.55 WITA ini berjalan aman dan lancar, menegaskan sinergi antar-institusi dan masyarakat untuk ketahanan pangan nasional.

Dalam Rangkaian acara di Dusun Batu Samban ini dihadiri oleh Pabung Lobar Kodim 1606 Mataram, Letkol Inf. Abdul Haris, S.H., serta Asisten Manajer Pengadaan Cadangan Pangan Bulog NTB L. Irfan. Wakil Ketua DPRD Lobar TGH Hardiatuloh.Juga Wakapolres Kompol Kadek Metria, S.H., M.I.Kom., dan Kepala Dinas Pertanian Lobar Damayanti W. S.P., M.S.I. turut memantau. Turut hadir pula pejabat Kejaksaan Negeri Mataram, Forkopimcam, kepala gudang Bulog Lembar, unsur kecamatan, hingga tokoh agama, mahasiswa, dan petani setempat.

TNI-Polri dan Pemkab Lombok Barat Perkuat Sinergi Jaga Keamanan Masyarakat

Lombok Barat, NTB – Sinergi antara TNI, Polri, dan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat diperkuat melalui sebuah patroli gabungan skala besar yang digelar pada Rabu (3/9/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah Lombok Barat, mengantisipasi potensi tindak kejahatan, dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga.

Patroli gabungan ini melibatkan personel gabungan Polres Lombok Barat, Kodim 1606 Mataram, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lombok Barat. Sinergi ini merupakan wujud nyata komitmen bersama dalam memastikan kondisi wilayah tetap kondusif, terutama di tengah dinamika isu-isu keamanan yang berkembang di tingkat nasional.

Fokus Patroli di Objek Vital dan Pusat Keramaian

Rute patroli gabungan ini dirancang secara strategis, menyasar berbagai lokasi penting di Lombok Barat. Kapolres Lombok Barat, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., menjelaskan bahwa fokus utama patroli adalah objek-objek vital dan pusat keramaian.

“Kami melaksanakan patroli di objek-objek penting, baik objek vital di wilayah kita seperti Pelabuhan Lembar, objek-objek pemerintahan seperti Kantor DPRD dan Kantor Bupati Lombok Barat,” ujar Kapolres.

Selain itu, tim gabungan juga menyambangi tempat-tempat yang menjadi pusat aktivitas masyarakat. “Selanjutnya, kami juga melaksanakan pengamanan di tempat-tempat keramaian, terutama di mana terdapat banyak aktivitas masyarakat,” tambahnya.

Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa setiap sudut wilayah, baik yang vital maupun yang padat penduduk, berada dalam pengawasan.

Mencegah Kejahatan dan Memberikan Rasa Aman

Kapolres Lombok Barat menegaskan bahwa tujuan utama dari patroli ini adalah untuk menjamin kamtibmas. Kehadiran personel gabungan di lapangan diharapkan dapat menjadi faktor pencegah yang efektif terhadap niat para pelaku kejahatan.

“Tujuannya untuk menjamin kamtibmas di wilayah Kabupaten Lombok Barat. Kita melaksanakan patroli, minimal kita mencegah niat pelaku-pelaku kejahatan yang bisa kita antisipasi dengan melaksanakan kegiatan patroli ini,” jelasnya.

Menurut Kapolres, upaya ini merupakan bagian dari kebijakan nasional yang juga diterapkan di seluruh Indonesia untuk merespons isu-isu menonjol atau kejadian yang memerlukan perhatian khusus. Ini menunjukkan bahwa tindakan preventif seperti ini bukan hanya inisiatif lokal, melainkan bagian dari strategi keamanan yang lebih luas dan terkoordinasi.

Adaptif dengan Perkembangan Situasi di Masyarakat

AKBP Yasmara juga menekankan bahwa intensitas patroli akan disesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan situasi di lapangan. Kegiatan ini bersifat dinamis dan tidak terpaku pada jadwal rutin semata.

“Untuk pelaksanaannya, menyesuaikan dengan perkembangan situasi di tengah masyarakat. Apabila membutuhkan lebih banyak kegiatan patroli, tetap kita tingkatkan pelaksanaannya,” tegas Kapolres.

Dengan pendekatan yang adaptif dan proaktif ini, diharapkan keamanan di Lombok Barat dapat terus terjaga secara optimal. Sinergi antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah ini menjadi fondasi kuat dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan nyaman bagi seluruh lapisan masyarakat.

Polres Lombok Barat Gelar Sertijab, Dorong Mutasi Strategis demi Efektivitas Operasional

Lombok Barat, NTB — Polres Lombok Barat baru saja menggelar apel serah terima jabatan (sertijab) di lingkungan internalnya. Acara yang dipimpin langsung oleh Kapolres Lombok Barat, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., ini berlangsung pada Sabtu (23/8/2025), di Lapangan Apel Polres Lombok Barat.

Serah terima jabatan ini menjadi bagian dari rotasi dan promosi jabatan yang dinamis di tubuh Kepolisian Daerah (Polda) NTB.Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pejabat utama Polres Lombok Barat, Kapolsek se-jajaran, perwira, bintara, PNS, hingga anggota Bhayangkari. Apel sertijab ini menandai babak baru bagi tiga posisi strategis di Polres Lombok Barat, yakni Kabag SDM, Kasat Narkoba, dan Kapolsek Kediri.

Sumpah Jabatan dan Pakta Integritas

Apel serah terima jabatan ini dilaksanakan dengan serangkaian upacara yang khidmat dan terstruktur. Setelah laporan dari para pejabat yang akan melaksanakan sertijab, acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Telegram/Keputusan Kapolda NTB. Surat ini, yang bernomor KEP/640/VIII/ tertanggal 5 Agustus 2025 dan KEP/659/VIII/ tertanggal 16 Agustus 2025, menjadi landasan resmi mutasi dan promosi di lingkungan Polda NTB.

Prosesi kemudian dilanjutkan dengan penanggalan dan penyematan lencana tanda jabatan serta pangkat. Momen ini menjadi simbolisasi pergantian kepemimpinan secara resmi. Setelah itu, para pejabat baru mengucap sumpah jabatan dan menandatangani naskah Pakta Integritas. Ini adalah bentuk komitmen untuk menjalankan tugas dengan profesional, berintegritas, dan penuh tanggung jawab.

Promosi Jabatan Diharapkan Beri Manfaat Positif

Dalam amanatnya, Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., menyampaikan bahwa mutasi jabatan merupakan hal yang lumrah dalam organisasi Polri. Ia menekankan bahwa setiap keputusan mutasi telah melalui pertimbangan yang matang dengan tujuan memberikan manfaat bagi operasional Polres Lombok Barat dan sekaligus sebagai bentuk promosi bagi anggota yang berdedikasi.

“Mutasi dilaksanakan berdasarkan pertimbangan yang matang dengan harapan kiranya dapat memberikan manfaat untuk operasional Polres Lombok Barat. Sekaligus pemberian promosi jabatan kepada yang terlibat mutasi,” kata Kapolres.

Kapolres Yasmara juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada para pejabat lama yang telah mendedikasikan diri mereka untuk Polres Lombok Barat. Ia secara khusus menyebut nama AKP Dewi Komalasari, S.H., yang aktif dalam kegiatan ketahanan pangan, dan AKP I Komang Diana Mahardika, S.H., yang berhasil menekan peredaran narkotika hingga membawa Polres Lombok Barat meraih peringkat keempat dalam Lomba Hutan Gerakan Kelompok Tani Mandiri (LHGKTM). Tak lupa, ia juga mengucapkan terima kasih kepada AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., atas pengabdiannya.

Pejabat Baru Diharapkan Lanjutkan Program Positif dan Lakukan Inovasi

Kepada para pejabat baru, Kapolres mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung kembali di Polres Lombok Barat. “Saya berharap agar melanjutkan program yang sudah baik dan lakukan inovasi sesuai dengan tempat tugas masing-masing. Sehingga apa yang sudah dilaksanakan oleh pejabat sebelumnya dapat dipertahankan serta ditingkatkan,” ujarnya.

Adapun pejabat yang melaksanakan serah terima jabatan pada kesempatan ini adalah:Kabag SDM dari AKP Dewi Komalasari, S.H., kepada AKP Taufik Hidayat, S.H.Kasat Narkoba dari AKP I Komang Diana Mahardika, S.H., kepada Fitrawan Dwi Wardani, S.Tr.K., M.Si.Kapolsek Kediri dari AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., kepada Iptu Pulung Anggara Surya Putra, S.Tr.K.

Acara apel serah terima jabatan ini berakhir pada pukul 08.50 WITA dan berlangsung dengan aman serta lancar. Pergantian kepemimpinan ini diharapkan dapat membawa semangat baru dan peningkatan kinerja yang optimal di seluruh jajaran Polres Lombok Barat, baik di bidang operasional maupun pembinaan.

Studi Banding ke Jatim, Bupati LAZ: Kita ingin gali sumber PAD baru dari Pelabuhan Surabaya

LOMBOKINFO.CO – Bupati Lombok Barat, H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ) terus melakukan kerja nyata dalam mencari sumber anggaran untuk pembangunan Lombok Barat. Setelah berhasil mencari terobosan anggaran ke Pemerintah Pusat, kini Bupati LAZ bergerak untuk mencari sumber potensi PAD baru bagi Lombok Barat. Hal tersebut dilakukan dengan melaksanakan studi banding ke Dinas Perhubungan Propinsi Jawa Timur, Rabu, 16 Juli 2025 di Aula Dinas Perhubungan Jatim.

Hadir dalam studi banding ini Bupati LAZ, Asisten II Setda Lobar Akhmad Saikhu, Kadis Perhubungan Lobar Baiq Yeni S Ekawati, Sekdis Perhubungan, Kabag Prokopim dan Kabid Litbang Renbang Bappeda. Sementara dari Dinas Perhubungan Jawa Timur hadir Kepala Dinas Perhubungan Jatim Dr. Ir. Nyono, S.T., M.T bersama para pejabat.

Dihubungi setelah acara Bupati LAZ mengatakan studi banding ini untuk mempelajari kemungkinan untuk menarik Pajak atau retribusi dari pelabuhan terutama di Pelindo dan ASDP Lembar. Ia mengatakan hal ini sebagai upaya Pemerintah Daerah dalam mencari dan menggali potensi potensi yang ada agar dapat dijadikan sumber PAD. Bupati yang juga ketua DPW PAN NTB ini mengatakan Pemerintah Daerah harus bekerja keras menggali dan memetakan sumber PAD agar Lombok Barat memiliki anggaran untuk melaksanakan pembangunan.

“Kita harus serius dan kerja keras menggali dan memetakan berbagai potensi PAD agar kita memiliki sumber anggaran yang memadai untuk membangun,” ujarnya.

Bupati LAZ mengatakan dari studi banding ini banyak hal yang diperoleh Lombok Barat dalam upaya menggali sumber atau Petensi PAD di pelabuhan. Lebih lanjut Bupati LAZ menyampaikan apabila Lombok Barat dapat menerapkan atau mencontoh apa yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Jawa Timur dalam menggali PAD di pelabuhan. Dia pun optimis Kabupaten Lombok Barat dapat meningkatkan PAD hingga kurang lebih 10 persen. “Hal ini tentu membutuhkan keseriusan dan konsistensi dalam pelaksanaannya,” katanya.

“Banyak yang bagus menjadi sumber PAD baru bagi Lombok Barat seperti yang kita dapatkan di Jatim ini Semoga dapat diterapkan di Lobar agar PAD Lobar terus meningkat,” terangnya.

Berbagai upaya yang dilakukan oleh Bupati LAZ dan Wakil Bupati UNA sebagai bentuk kerja nyata dalam mewujudkan Lombok Barat yang Maju, Mandiri dan Berkeadilan dengan program utama sejahtera dari desa. (Diskominfotik/Rif)

Wujudkan Generasi Sadar Lalu Lintas Sejak Usia Dini, Satlantas Polres Lombok Barat Gelar Giat Polsanak di TK Negeri 1 Gerung

Lombok Barat — Dalam upaya menanamkan kesadaran tertib berlalu lintas sejak dini, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lombok Barat menggelar kegiatan Polisi Sahabat Anak (Polsanak) di Taman Kanak-kanak (TK) Negeri 1 Gerung pada Kamis (11/7/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi anak-anak mengenai pentingnya keselamatan di jalan, sekaligus mendekatkan sosok polisi agar lebih ramah dan bersahabat.

Personel Unit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Satlantas Polres Lombok Barat terlihat antusias menyambut puluhan siswa-siswi TK Negeri 1 Gerung. Dengan suasana yang ceria, kegiatan ini tidak hanya sekadar penyuluhan, tetapi juga disajikan dalam format yang interaktif dan menyenangkan.

Edukasi Rambu Lalu Lintas dan Pentingnya Helm

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kasat Lantas, Iptu Dina Rizkiana, S.Tr.K., mengatakan bahwa salah satu fokus utama dalam kegiatan Polsanak ini adalah pengenalan rambu-rambu lalu lintas. Anak-anak diajak untuk mengenali beberapa rambu dasar yang sering mereka lihat di jalan, seperti rambu larangan berhenti, rambu dilarang masuk, dan rambu penunjuk arah. Personel polisi menggunakan alat peraga berupa miniatur rambu agar mudah dipahami oleh anak-anak.

Selain itu, para siswa juga diberi pemahaman mendalam tentang pentingnya penggunaan helm saat berkendara. Petugas menjelaskan bahwa helm bukan hanya aksesori, tetapi pelindung kepala yang vital untuk mencegah cedera serius jika terjadi kecelakaan. Anak-anak diajarkan cara memakai helm yang benar dan mengapa orang dewasa, termasuk orang tua mereka, harus selalu mengenakan helm saat mengendarai sepeda motor.

Polisi Sahabat Anak: Membangun Kedekatan Emosional

Kasat Lantas Polres Lombok Barat, Iptu Dina Rizkiana, S.Tr.K., juga menyatakan bahwa kegiatan Polsanak ini adalah bagian dari komitmen Polres Lombok Barat untuk menciptakan generasi muda yang sadar akan keselamatan berlalu lintas. Ia juga menekankan bahwa acara ini menjadi jembatan untuk membangun citra positif Polri di mata anak-anak.

“Kegiatan Polsanak ini kami laksanakan dengan tujuan ganda. Pertama, tentu saja untuk menanamkan budaya tertib berlalu lintas sejak usia dini. Kami percaya, pendidikan yang dimulai dari anak-anak akan menjadi kebiasaan baik hingga mereka dewasa,” ujar Iptu Dina.

Selain itu, yang tidak kalah penting adalah untuk meningkatkan kedekatan anak-anak dengan Polri. “Kami ingin mereka melihat polisi sebagai sahabat yang melindungi dan siap membantu. Dengan begitu, rasa aman dan nyaman mereka terhadap kehadiran polisi akan terbentuk sejak dini,” ujarnya.

Wujudkan Keselamatan Berlalu Lintas di Lombok Barat

Kegiatan yang berlangsung hingga selesai ini mendapatkan sambutan hangat dari pihak sekolah dan orang tua. Kepala Sekolah TK Negeri 1 Gerung mengapresiasi inisiatif Satlantas Polres Lombok Barat yang dinilai sangat bermanfaat bagi perkembangan karakter anak didiknya.

Melalui kegiatan Polsanak, harapannya pesan-pesan mengenai keselamatan, keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) dapat tersampaikan secara efektif. Pengetahuan yang didapat dari usia dini ini diharapkan bisa menjadi bekal berharga bagi para siswa-siswi untuk menjadi pengguna jalan yang bertanggung jawab di masa depan.

Bupati LAZ Sampaikan Kabar Duka, Seorang Jama’ah Calon Haji Lombok Barat Meninggal Dunia

Mekkah – Seorang Jama’ah Calon Haji asal Lombok Barat yang tergabung dalam kloter 1 Embarkasi Lombok meninggal Dunia. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ) dari Tanah Suci Mekah, Sabtu, 24 Mei 2025.

Bupati LAZ menyampaikan bahwa salah seorang Jama’ah Calon Haji asal Lombok Barat yang tergabung dalam Kloter 1 Lombok atas nama Sahrim Sulaiman meninggal dunia. Dari Informasi yang diperoleh Almarhum Sahrim Sulaiman berasal dari Desa Batu Putih Kecamatan Sekotong. Dalam kesempatan ini Bupati LAZ menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Jama’ah Calon Haji asal Lombok Barat. “Kami atas nama pemerintah daerah sampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya salah seorang Jama’ah Calon Haji asal Lombok Barat di tanah suci. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati LAZ meminta jama’ah calon haji dari Lombok Barat untuk menjaga stamina dan kesehatan. Selain itu ia juga meminta agar para jama’ah calon haji dapat fokus dan konsentrasi pada ibadah utama. “Semoga semua jama’ah calon haji khususnya dari Lombok Barat diberikan kelancaran dalam beribadah dan memperoleh haji mabrur,” ujarnya.

Dari informasi di laman kementerian agama propinsi Nusa Tenggara Barat, Sahrim Sulaiman termasuk pada jama’ah calon Haji Kloter 1 Lombok. Ia termasuk salah satu jama’ah calon haji yang menggunakan kursi roda dari 5 jama’ah calon haji yang menggunakan kursi roda. Dari 384 jamaah ini sebanyak 5 orang jamaah menggunakan kursi roda atas nama 1. Sahrim Sulaiman asal Sekotong , 2. Musib Paharudin asal Gerung, 3. Le Hantik Mawardi asal Gerung, 4. Dirasih Durasit asal Narmada dan 5. Inaq Saimah Janurah asal Lingsar. Rombongan Jama’ah Calon Haji yang tergabung dalam kloter 1 dilepas secara resmi pada Kamis, 1 Mei 2025. Sedangkan jadwal keberangkatan (Take off) pada Jum’at, 2 Mei 2025 pukul 01:50 WITA Route penerbangan: LOP – MEd dengan nomor penerbangan (Flight Numb) GIA5101.

(Diskominfotik/Tim IKP)